David De Gea Sabet Penghargaan Sarung Tangan Emas
Meski
diakui sebagai salah satu penjaga gawang terbaik di Liga Primer Inggris
selama bertahun-tahun, David Dea Gea belum pernah menyabet Sarung
Tangan Emas, penghargaan yang diberikan kepada kiper dengan clean sheet terbanyak dalam satu musim.
Namun, pemain No.1 Manchester United itu membuat clean sheet ke-18 musim ini saat bermain imbang tanpa gol melawan West Ham United, Jumat (11/5) dini hari WIB, untuk memastikannya finis di daftar teratas kategori tersebut untuk kampanye 2017/18.
Kiper Manchester City Ederson, yang saat ini menempati posisi kedua, mengantongi 16 clean sheet setelah dirinya menyaksikan dari bangku cadangan saat timnya meraih kemenangan 3-1 atas Brighton dan dengan sisa satu pertandingan, pemain asal Brasil ini tidak dapat mengejar pencapaian De Gea.
Penghargaan yang pertama kali diberitakan pada 2004/05 ini memiliki enam pemenang berbeda. Joe Hart, yang saat itu membela Manchester City, dan Petr Cech, bersama Chelsea dan Arsenal, mengoleksi gelar terbanyak dengan masing-masing empat Golden Gloves. Mantan penjaga gawang Liverpol Pepe Reina menyabet penghargaan ini tiga kali. Thibaut Courtois, Wojciech Szczesny dan Edwin Van Der Sar masing-masing membawa pulang satu Sarung Tangan Emas.
De Gea menjadi pemain Manchester United pertama yang memenangi penghargaan ini sejak Edwin van der Sar pada 2008/09, dan kiper Spanyol pertama sejak Reina pada 2007/08. Catatan 18 clean sheet milik De Gea ini adalah tertinggi sejak Joe Hart mengukir angka serupa lima musim lalu.
Jika dapat menambah jumlah tersebut di laga terakhir United di liga musim ini melawan Watford, total clean sheet De Gea akan menjadi yang terbaik sejak Van der Sar mengukir 21 kali tanpa kebobolan. Adapun Petr Cech masih memegang jumlah clean sheet terbanyak sejak penghargaan ini diberikan, yaitu dengan 24 kali saat membawa Chelsea besutan Jose Mourinho juara liga.
Namun, pemain No.1 Manchester United itu membuat clean sheet ke-18 musim ini saat bermain imbang tanpa gol melawan West Ham United, Jumat (11/5) dini hari WIB, untuk memastikannya finis di daftar teratas kategori tersebut untuk kampanye 2017/18.
Kiper Manchester City Ederson, yang saat ini menempati posisi kedua, mengantongi 16 clean sheet setelah dirinya menyaksikan dari bangku cadangan saat timnya meraih kemenangan 3-1 atas Brighton dan dengan sisa satu pertandingan, pemain asal Brasil ini tidak dapat mengejar pencapaian De Gea.
Penghargaan yang pertama kali diberitakan pada 2004/05 ini memiliki enam pemenang berbeda. Joe Hart, yang saat itu membela Manchester City, dan Petr Cech, bersama Chelsea dan Arsenal, mengoleksi gelar terbanyak dengan masing-masing empat Golden Gloves. Mantan penjaga gawang Liverpol Pepe Reina menyabet penghargaan ini tiga kali. Thibaut Courtois, Wojciech Szczesny dan Edwin Van Der Sar masing-masing membawa pulang satu Sarung Tangan Emas.
De Gea menjadi pemain Manchester United pertama yang memenangi penghargaan ini sejak Edwin van der Sar pada 2008/09, dan kiper Spanyol pertama sejak Reina pada 2007/08. Catatan 18 clean sheet milik De Gea ini adalah tertinggi sejak Joe Hart mengukir angka serupa lima musim lalu.
Jika dapat menambah jumlah tersebut di laga terakhir United di liga musim ini melawan Watford, total clean sheet De Gea akan menjadi yang terbaik sejak Van der Sar mengukir 21 kali tanpa kebobolan. Adapun Petr Cech masih memegang jumlah clean sheet terbanyak sejak penghargaan ini diberikan, yaitu dengan 24 kali saat membawa Chelsea besutan Jose Mourinho juara liga.
Bandar Resmi Agen Bola SBOBET Terpercaya
Min DP Rp 25.000/WD Rp 50.000
![]() |
Indosuperbet |
![]() |
Indosuperbet |
![]() |
D993092B |
![]() |
+6282291191911 |
No comments